Penyanyi : Review Film THE HAUNTING IN CONNECTICUT 2: GHOSTS OF GEORGIA (2013)
Judul lagu : Review Film THE HAUNTING IN CONNECTICUT 2: GHOSTS OF GEORGIA (2013)
Review Film THE HAUNTING IN CONNECTICUT 2: GHOSTS OF GEORGIA (2013)
Artikel 2013, Artikel Horror, Artikel Kinudang Bagaskoro, Artikel West-Movie,Akhir-akhir ini, saya lagi kekurangan sama yang namanya film horor. Kemudian atas rekomendasi temen, saya nyoba nonton film ini. Bercerita tentang keluarga Wyrick yang pindah ke rumah barunya, dimana rumah ini ialah rumah bersejarah di Georgia. Mereka membelinya dari bank dengan harga yang bersahabat, sebelum kepindahannya, Lisa Wyrick dan anak perempuannya : Heidi Wyrick mendapat mimpi-mimpi aneh tentang rumah baru mereka.
Kepindahannya ke Georgia, ternyata juga diikuti oleh kakak Lisa, Joyce. Jam demi jam berlalu, Lisa selalu menglihat penampakan, begitu juga Heidi. Seiring waktu, akhirnya Joyce menjelaskan bahwa Heidi memiliki indra ke enam warisan turun temurun dari nenek buyutnya, turun ke neneknya Heidi, Joyce, Lisa dan Heidi.
Permasalahan dimulai ketika muncul sesosok pria tua memakai topi yang selalu menampakkan dirinya di depan Heidi, pria tua itu bernama Mr. Gordy yang akhirnya ikut menyingkap rahasia kelam tanah mereka.
Temen saya mengatakan bahwa film ini diangkat dari kisah nyata, saya gak percaya, eh ternyata benar dan di posternya sudah tertulis kalau Based On A True Story. Bisa di googling dengan Keyword : Heidi Wyrick Story, selain itu kalian juga akan menemukan fakta bahwa kisahnya pernah diangkat menjadi sebuah novel dengan judul The Veil : Heidi Wyrick's Story yang ditulis oleh Joyce dan Becky.
Jadi setelah itu saya langsung googling dan baca-baca dari beberapa website, karena menurut saya ceritanya mengasikkan, saya langsung cari film ini.
Okay, setelah menonton film ini saya menarik beberapa kesimpulan.
Pertama saya harus akui kalau film keduanya lebih seru daripada yang ke satu, serius! tapi entah kenapa rilisnya di Indonesia sangat lambat dan berasa kurang menjual. Namun, meski judulnya begitu, ini tidak ada hubungannya dengan film yang terdahulu, jadi aman-aman aja kalau belum nonton yang pertama.
Pertama saya harus akui kalau film keduanya lebih seru daripada yang ke satu, serius! tapi entah kenapa rilisnya di Indonesia sangat lambat dan berasa kurang menjual. Namun, meski judulnya begitu, ini tidak ada hubungannya dengan film yang terdahulu, jadi aman-aman aja kalau belum nonton yang pertama.
Kedua, alur ceritanya yang cenderung maju mundur disusun rapi banget, sinematografi juga udah lumayan keren. Setting vintage-nya kerasa banget, misteri pun tetap bertahan lama sampai film selesai.
Ketiga, adegan 'olahraga jantung'-nya dapet, meski gak sebegitu mengagetkan tapi lumayan lah. Keempat, akting para pemerannya sangat mendukung. Lisa sebagai orang yang frustasi karena indra keenamnya, Joyce yang benar-benar ketakutan, begitu juga Heidi.
Nah, saatnya kita bahas kekurangannya, bukankah di dunia ini gak ada yang sempurna?
Kekurangannya adalah : Satu, filmnya diselesaikan dengan cara yang terburu-buru, walhasil ending-nya pun masih menyisakan tanda tanya besar siapa the stationmaster-nya. Kedua, material ke-agamaannya kurang 'menggigit', sama hal-nya seperti The Last Exorcism part 2. Dalam film ini pendeta hanya mengusir roh dan memberkati Heidi yang ternyata hantunya tetep aja dateng yang berarti itu semua gak punya efek apa-apa, selebihnya Lisa lah yang menyelesaikan dendam para hantu.
Ketiga, masalahnya terlalu klise. Konflik-nya dimulai karena kesalah-pahaman para tokoh-tokohnya. Keempat, saya rasa judulnya cukup Ghosts of Georgia atau diganti jadi The Haunting in Georgia, mengingat ada kata The Haunting In Connecticut, yang sangat enggak relevan sama isinya.
Terakhir, saya harap semoga ada sekuel ketiganya, dan masih diangkat dari cerita nyata.
NB : Aman ditonton pas bulan puasa.
Nah, saatnya kita bahas kekurangannya, bukankah di dunia ini gak ada yang sempurna?
Kekurangannya adalah : Satu, filmnya diselesaikan dengan cara yang terburu-buru, walhasil ending-nya pun masih menyisakan tanda tanya besar siapa the stationmaster-nya. Kedua, material ke-agamaannya kurang 'menggigit', sama hal-nya seperti The Last Exorcism part 2. Dalam film ini pendeta hanya mengusir roh dan memberkati Heidi yang ternyata hantunya tetep aja dateng yang berarti itu semua gak punya efek apa-apa, selebihnya Lisa lah yang menyelesaikan dendam para hantu.
Ketiga, masalahnya terlalu klise. Konflik-nya dimulai karena kesalah-pahaman para tokoh-tokohnya. Keempat, saya rasa judulnya cukup Ghosts of Georgia atau diganti jadi The Haunting in Georgia, mengingat ada kata The Haunting In Connecticut, yang sangat enggak relevan sama isinya.
Terakhir, saya harap semoga ada sekuel ketiganya, dan masih diangkat dari cerita nyata.
NB : Aman ditonton pas bulan puasa.
Memorable Quote :
Let them in ....
~Lisa's Mother
Memorable Scene :
Saat Heidi diberkati oleh pendeta, disaat yang bersamaan Joyce ditarik ke masa lalu dan melihat apa yang terjadi saat itu. Kejadian 2 masa yang bersandingan seperti 'Oculus (2014)' membuat daya tarik tersendiri.
Saat Heidi diberkati oleh pendeta, disaat yang bersamaan Joyce ditarik ke masa lalu dan melihat apa yang terjadi saat itu. Kejadian 2 masa yang bersandingan seperti 'Oculus (2014)' membuat daya tarik tersendiri.
Score: 8/10
Demikianlah Artikel Review Film THE HAUNTING IN CONNECTICUT 2: GHOSTS OF GEORGIA (2013)
Sekian Kunci gitar Review Film THE HAUNTING IN CONNECTICUT 2: GHOSTS OF GEORGIA (2013), mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sekian postingan Chord gitar lagu kali ini.
Anda sedang membaca artikel Review Film THE HAUNTING IN CONNECTICUT 2: GHOSTS OF GEORGIA (2013) dan artikel ini url permalinknya adalah https://inibioskop99.blogspot.com/2014/07/review-film-haunting-in-connecticut-2.html Semoga artikel ini bisa bermanfaat.
Tag : 2013, Horror, Kinudang Bagaskoro, West-Movie,